SILET Proggram RCTI yang dilaporkan 1128 Orang

Kapanlagi.com - Dampak tayangan provokatif yang diberitakan infotainmen SILET memang luar biasa. Gara-gara menayangkan ramalan bakal terjadi letusan Merapi yang lebih besar, tayangan SILET diadukan ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

"Itu sudah menimbulkan banyak keresahan dari masyarakat. Ada 1128 surat pengaduan dalam satu hari. Surat aduan itu sudah sejak kemarin sampai sekarang. Pada saat berita itu ditayangkan. Bahkan ada surat aduan kalau banyak korban yang dieksploitasi," ujar ketua KPI Pusat, Dadang Rahmat Hidayat, saat ditemui di kantor Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Gedung Bapeten, Jl.Gajah Mada No 8 Lt 6 Jakarta Pusat, Senin, (08/11) malam.

Pengaduan itu memang terbilang sangat besar ketimbang beberapa tayangan yang dianggap bermasalah. Bisa dibilang, ini ada pengaduan terbesar.

"Kalau dibilang rekor komplain tertinggi kita belum tau, karena belum merekap ulang. Tapi memang tertinggi dalam 1 hari, dianggap menyesatkan, merisaukan.

Masalah privasi yang banyak diungkap. Kami panggil pihak RCTI dan beri sanksi. Dihentikan bukan karena banyak surat kita hentikan tapi memang dengan alasan merisaukan. Tapi satu surat pun akan kita perhatikan," ujar Dadang.

Sebelumnya, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memberikan sanksi kepada SILET berupa teguran dan meminta tayangan itu dihentikan sementara waktu